Klakson menjadi salah satu komponen yang wajib ada di kendaraan. Seperti diketahui, fungsi klakson menjadi tanda bahaya, meminta jalan, atau bahkan bertegur sapa. Namun, bagaimana jika klakson tidak berfungsi maksimal, volumenya kecil atau bahkan tidak bersuara. Maka itu, artikel tentang cara pasang relay klakson ini mungkin cocok untuk OtoFriends yang sedang mengalami masalah pada klakson. Kali ini, mari kita bahas tentang cara kerja relay, lalu cara kerja klakson, fungsi serta manfaat relay klakson sampai cara pasang relay klakson. Simak ulasan berikut ini. Daftar Isi 1Cara Pasang Relay KlaksonSistem negatifSistem positifCara Kerja Klakson dan Relay KlaksonPengertian klaksonCara kerja klaksonCara kerja relay klaksonManfaat Memasang Relay KlaksonDi Mana Bisa Mendapatkan Relay?Cara pasang relay klakson sendiri mungkin terasa mudah bagi OtoFriends yang mengerti sistem kelistrikan. Namun, bagi yang belum pernah, tidak ada salahnya untuk mencoba. Sebelum memulai memasang relay klakson, siapkan dulu peralatan yang dibutuhkan sebagai relay, bisa merek apa pun yang tersedia di konektor relay. Pilih yang sesuai dengan beban arus box atau kotak diameter dengan diameter berukuran 55 terminal berukuran 10 serabut tebal, diameter berukuran 5 kita baru mulai cara pasang relay klakson. Perlu diketahui bahwa sistem kelistrikan menggunakan tegangan positif dan negatif. Pada sistem negatif, biasanya dilengkapi dengan dua buah kabel. Kabel positif juga menggunakan dua kabel, tetapi satu kabel mengarah ke saklar dan kabel satu lagi mengarah ke bodi negatifBiasanya, ada perbedaan lokasi kaki relay di antara merek-merek yang beredar di pasaran. Sebaiknya OtoFriends perhatikan dengan teliti nomor kakinya sebelum memasang. Jangan sampai salah pasang karena bisa menyebabkan korsleting dan kerusakan pada komponen pertama, perhatikan kaki relay nomor 30. Kaki relay ini dipasang ke terminal positif aki mobil. Kabel yang digunakan harus tebal karena langsung dari berikutnya, kaki relay nomor 87 dipasang ke terminal positif klakson. Bisa menggunakan kabel berukuran tebal atau kaki relay nomor 85 dipasang ke salah satu kabel klakson “A”. sementara kaki 86 dipasang ke klakson “B”. Pemasangan kaki 85 dan 86 ini bebas menentukan polaritasnya.sumber moladinSistem positifSebenarnya cara pasang relay klakson pada sistem positif sama dengan sistem negatif. Hanya saja ada sedikit perbedaan di bagian kaki relay nomor 30 pada terminal positif aki mobil. Pakai kabel yang tebal karena langsung dari kaki relay nomor 87 pada sisi positif klakson. Kabel yang digunakan mulai sedang sampai kaki relay nomor 85 ke salah satu kaki relay nomor 86 ke bodi mobil atau dia cara pasang relay klakson. Kalau ragu memasangnya sendiri, OtoFriends bisa menggunakan jasa bengkel agar tidak ada kesalahan dalam Kerja Klakson dan Relay KlaksonSetelah mengetahui cara pasang relay klakson, ketahui juga cara kerja klakson dan relay-nya sebagai tambahan informasi. Sebelum itu, mari kita simak tentang pengertian klaksonKlakson adalah komponen yang bisa mengeluarkan suara jika dipicu dengan energi listrik atau energi angin. Ada dua jenis klakson, yaitu electric horn dan air horn. Sesuai namanya, electric horn bisa mengeluarkan suara karena dialiri listrik. Sementara air horn bisa bersuara kalau ada energi dari tekanan kerja electric horn adalah gaya elektromagnetik yang membuat baja spiral bergerak. Baja ini akan bergerak ke titik maksimum. Saat sudah sampai ke titik maksimal, arus listrik akan hilang dan baja akan kembali ke posisi awal. Baja ini bergerak seketika saat arus dihubungkan. Gerakan ini akan menghasilkan suara yang cara kerja air horn mirip dengan terompet. Udara akan mengalir melalui pita suara sampai menghasilkan bunyi. Ciri khas klakson jenis air horn ini adalah kita bisa mengatur bunyi yang dihasilkan sesuai dengan panjang selubung kerja klaksonTernyata cara kerja klakson tidak sederhana. Klakson membutuhkan daya listrik. Meskipun tidak terlalu besar, tetapi bisa berpengaruh terhadap suara yang klakson mobil membutuhkan listrik dengan besar 4,8 A atau 57,6 W. Masalah yang biasa ditemui pada klakson adalah suara yang tidak lemah atau tidak keluar. Penyebabnya adalah daya listrik yang tidak saklar ditekan, daya listrik akan mengalir ke klakson. Kemudian, memercikkan api di metal contact. Bagian tersebut akan aus. Kalau terjadi kerusakan, wadah saklar bisa meleleh. Bagian lampu juga bisa ikut rusak. Maka, daya yang kurang akan memengaruhi komponen kelistrikan lainnya. Sedangkan untuk menambah daya, dibutuhkan kerja relay klaksonRelay klakson bekerja dengan mengontrol dan mengalirkan arus listrik. Teknik pemasangannya tidak boleh terbalik dan harus benar. Arus listrik akan mengalir melewati kaki relay 86 dan 86, lalu menuju kumparan. Aliran ini akan menghasilkan daya magnet yang bisa menarik arus listrik dari kemagnetan itu akan mengalir dari kaki relay 30 ke kaki relay 87. Aliran ini akan bekerja berulang-ulang. Jadi, arus listrik akan mengalir dengan Memasang Relay KlaksonSeperti yang dibahas di atas, relay mengontrol dan mengalirkan arus listrik. Jadi, dengan memasang relay pada klakson, suara yang dihasilkan akan lebih lantang. Selain itu, saklar klakson pada kendaraan juga bakal lebih awet. Sebab, relay melindungi saklar kombinasi ketika ada aliran listrik yang besar. Jadi, masalah lain pada klakson juga bisa menggunakan relay, tidak perlu menggunakan kabel saklar yang berukuran besar. Kabel kecil pun sudah Mana Bisa Mendapatkan Relay?Relay bisa didapat di bengkel-bengkel terdekat. Beberapa merek yang dijual di Indonesia antara lain adalah Hella, Bosch, Fiam, PIAA, Hadley, Hadley, hingga Fer. Semuanya memiliki kualitas yang bagus, tetapi pengguna mobil banyak menggunakan merek Bosch dan dia artikel tentang cara pasang relay klakson dan informasi tentang klakson lainnya. Pastikan suara klakson mobil kita jelas terdengar, agar ketika ada bahaya atau situasi mendesak, kita bisa membunyikan klakson dengan bengkel terdekat se-Jabodetabek di aplikasi Otoklix. Berbagai jenis layanan tersedia!